Data OSM di QGIS
A slightly more recent version of this guide is available in English. To help produce translations for this site, go to https://www.transifex.com and search for HOT-OSM.
Dengan peluncuran QGIS pada tahun 2013, ini menjadi mudah untuk memuat dan bekerja dengan Data OpenStreetMap. Hal ini dimaksudkan bahwa Anda sekarang dapat mengakses data OSM terbaru kapan pun yang Anda inginkan, pilih tag yang Anda ingin masukkan, dan mengeksportnya dengan mudah ke dalam database SQLite atau Shapefile agar lebih mudah digunakan.
Pada bab ini kita akan melalui langkah-langkah yang diperlukan untuk melakukan ini. Kita asumsikan bahwa Anda sudah mendownload dan menginstal QGIS 2.x. Jika Anda belum menginstalnya, Anda dapat mendownloadnya disini.
Pada bab ini kita akan melakukan beberapa langkah untuk mendapatkan penyesuaian kita, perbaruan layer OSMdimuat di dalam QGIS. Pertama, kita akan mendapatkan data OSM terbaru dalam format .osm. Kemudian, kita akan mengkonversi data ini ke dalam database SQLite, yang merupakan sistem database yang tersimpan dalam satu file di sistem Anda. Terakhir, kita akan membuat sebuah layer (atau beberapa layer) yang mencakup hanya jenis fitur dan tag yang ingin kita akses. Layer-layer ini dapat digunakan atau disimpan dalam format lain, seperti shapefile.
Memuat Data OpenStreetMap
Hal pertama yang kita akan lakukan adalah mendapatkan beberapa data OSM terbaru. Kita dapat melakukan ini dengan berbagai cara. Tentu saja, meminta data dari server OSM, seperti yang kita lakukan di JOSM, dimaksudkan bahwa kita tidak dapat menarik data dengan jumlah besar - namun, terdapat cara lain untuk mengakses data, seperti yang dideskripsikan pada bab sebelumnya.
Mari kita mendownload fungsi yang dibangun di QGIS, karena kita akan bekerja dengan QGIS di sisa bab ini. Fungsi download tidak terlalu nyaman untuk menulis ini, tetapi tujuan kita lebih baik.
- Buka QGIS dan pergilah ke Vector -> OpenStreetMap -> Download data.
- Anda dapat memilih dari beberapa pilihan disini - jika jendela Anda sudah menampilkan sesuai dengan keinginan Anda, centang kotak di sebelah “From Map Canvas”. Jika Anda memiliki sebuah layer yang sesuai, pilih “From Layer” dan pilih layer yang Anda ingin gunakan. Disini kita akan memilih “Manual” dan masukan titik koordinat yang membentuk kotak pembatas di sekitar daerah yang ingin kita akses. Anda dapat mengisi titik koordinat yang menarik, tetapi ingatlah bahwa daerah tidak terlalu besar, atau Anda tidak dapat mendownload semua data.
- Pilih nama dan lokasi untuk file output dan klik OK.
- Anda akan diberi informasi ketika download sudah lengkap. Klik “Close” untuk keluar dari kotak dialog download.
- Data OSM akan disimpan di lokasi Anda.
Metode mengakses data OSM ini adalah sama seperti jika Anda mendownload data di JOSM atau di openstreetmap.org. Untuk ekstrak lebih besar yang terbaru, Anda mungkin mencoba mendownload dari HOT export site atau bbbike.org. Ingatlah bahwa jika Anda mendownload file OSM yang dikompres, Anda terlebih dahulu dekompres ke dalam format .osm untuk langkah selanjutnya.
Mengimport Data ke SQLite
Selanjutnya kita perlu mengmport file .osm kita ke dalam database SQLite.
- Pergilah ke Vector -> OpenStreetMap -> Import topology from XML
- Di dalam field pertama, pilih file .osm Anda.
- Anda dapat mengubah nama file database output jika Anda suka.
- Biarkan kotak tercentang di sebelah “Create Connection…”
- Klik OK.
- Ketika sudah selesai, klik “Close”.
Membuat Layer
Terakhir, kita akan mendefinisikan layer yang dapat digunakan di QGIS, dikostumisasi sesuai dengan kebutuhan kita.
- Pergilah ke Vector -> OpenStreetMap -> Export topology to Spatialite
- Pada field pertama, pilih database yang Anda sudah buat pada tahap sebelumnya.
- Di bawah “Export type”, pilih jenis fitur yang ingin Anda buat layernya. Disini kita akan membuat sebuah layer menggunakan poligon.
- Edit nama layer jika Anda mau.
Di bawah “Exported tags” dimana keajaiban akan terjadi. Disini kita dapat memilih tag yang akan dimasukkan di dalam layer output kita. Ini memberikan kita kemudahan untuk data yang kita ingin akses.
- Klik “Load from DB” untuk melihat daftar semua tag yang ada di dalam database. Anda dapat melihat semua tag yang terkandung dalam data ini, dan juga sejumlah fitur yang masing-masing memiliki tag.
- Centang kotak di sebelah tag yang Anda ingin masukkan. Disini kita akan memilih sedikit fitur yang berguna untuk membuat poligon.
- Ketika Anda sudah meyelesaikannya, klik OK.
- Tutup kotak. Layer Anda seharusnya akan ditambahkan secara otomatis.
- Klik kanan pada layer dan klik “Open Attribute Table.”
- Anda dapat melihatnya disini bahwa kita memiliki sebuah tabel yang mencakup atribut yang kita pilih.
Perhatikan bahwa kita belum membuat layer bangunan saja. Namun, kita akan membuat layer yang mencakup semua poligon dari data asli kita, tetapi hanya mencakup tag yang kita pilih. Untuk menyaring layer ini agar yang terlihat hanya bangunannya saja, kita perlu mengeksekusi sebuah query selanjutnya yang disaring hanya poligon building=yes.
Ringkasan
Proses ini memudahkan kita mendapatkan data OSM yang terbaru dan menariknya ke dalam SIG Anda. Setelah Anda memiliki layer seperti ini di QGIS, ini mungkin untuk menyimpan mereka sebagai shapefile, mengseksekusi filter dan query, dan sebagainya.